Kisruh PPDB 2024, GMBI Usul Semua Sekolah Swasta di Kota Bekasi Jadi Sekolah Negeri
bekasi-online.com, Kamis 1 Agustus 2024, Jael/Bwk/SidR
Kali ini GMBI kembali menggeruduk Gedung Pemerintah Kota Bekasi dengan melakukan aksi demonstrasi episode ke-2 setelah aksi sebelumnya, Senin lalu yang gagal bertemu dengan pihak-pihak terkait baik dinas dan lainnya secara nersamaan dalam satu ruangan, demi menuntut siswa sekolah yang gagal masuk sekolah negeri dapat diakomodir meski PPDB Online telah selesai.
"Apakah dari sebanyak 62 SMP Negeri yang ada di Kota Bekasi harus tegas, apakah itu sudah benar sesuai dari rombongan belajarnya yakni 40 Siswa,” ucap Asep kepada awak media di lokasi aksi, Kamis (01/08/2024).
“Kita akan ada ruang dan waktu untuk sama-sama bertemu, dengan Dinas Pendidikan Kota Bekasi dan BMPS. Lalu Kita bahas mulai dari MoU sampai dengan bagaimana tentang anggaran untuk masyarakat miskin, baik yang sudah masuk di swasta ataupun yang belum," sambungnya lagi.
“Selain itu, juga secara jelas sudah terjawab bahwa terhadap anak didik yang saat ini tidak dapat terakomodir di Sekolah Negeri. Mesti, melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Swasta yang semestinya ada tindakan tegas daripada pihak Dinas Pendidikan, dimana dalam hal ini mengatakan sudah terkunci.” pungkas Kang Asep Sukarya.
Sementara itu di tempat yang sama, Wakil Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Kota Bekasi Delvin Chaniago justru mengusulkan ide yang lebih ekstrim lagi agar seluruh sekolah swasta di Kota Bekasi sebaiknya dijadikan sekolah negeri.
Hal itu diungkapkan saat pertemuan dengan Disdik Kota Bekasi, Ketua BMPS (Badan Musyawarah Pendidikan Swasta) Kota Bekasi di ruang Press Room Setda, Jalan Jendral Ahmad Yani, No.1 Bekasi Selatan pada Kamis (01/8/2024).
Usulan tersebut dikatakannya mensikapi masih banyak anak-anak yang belum diterima di sekolah negeri pada proses PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) 2024.
"Semua sekolah swasta di kota Bekasi, menjadi sekolah negeri oleh Dinas Pendidikan, ini baru serius," ucap Delvin. [■]
Reporter: Bwk/Jael/TimRedaksi, Editor: DikRizal
BEKASI KOTA, BksOL — Sebagai LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), maka Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Kota Bekasi termasuk yangnpaling berani dan pantang menyerah apalagi berhenti setengah jalan.
Baca juga: Heboh Usulan untuk Mendorong Pengadaan USB Saja Sampai Milyaran? Ini Penjelasan Dariyanto Tentang Mengatasi Dampak Buruk PPDB Online
Baca juga: Anggota Fraksi Golkar DPRD Kota Bekasi, Dariyanto: Saya Dukung Ide Aksi Demo GMBI Ke Pemkot Bekasi Demi Bela Anak-Anak Lulusan SD Yang Tak Kebagian Jatah SMP Negeri, Tapi Ini Solusinya
Sekretaris Distrik LSM GMBI Kota Bekasi Asep Sukarya mengatakan bahwa pihaknya sangat kecewa dengan PPDB Online Kota Bekasi pada tahun 2024 ini yang pelaksanaannya sangat luar biasa carut marut.
Unjuk rasa kali ini, kata Asep, pihaknya juga mengkritisi perjanjian kerjasama (MOU) yang dilakukan oleh Pemkot Bekasi dengan Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Kota Bekasi, dan mestinya perlu dilakukan kajian lebih dalam sebelum diteken.
"Terutama terkait bagaimana dengan BMPS, kita akan tegas, (meminta) jawaban dari pihak Dinas Pendidikan,” tegas Asep Sukarya.
Baca juga: Perjuangkan Hak Pendidikan Anak Bangsa, GMBI Kembali Lakukan Aksi Demo, Delvin Chan Himbau Juga Distrik Kab. Bekasi, Kab. Purwakarta, Kab. Karawang, Kab. Bogor & DKI Jakarta
“Selain itu, juga secara jelas sudah terjawab bahwa terhadap anak didik yang saat ini tidak dapat terakomodir di Sekolah Negeri. Mesti, melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Swasta yang semestinya ada tindakan tegas daripada pihak Dinas Pendidikan, dimana dalam hal ini mengatakan sudah terkunci.” pungkas Kang Asep Sukarya.
Sementara itu di tempat yang sama, Wakil Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Kota Bekasi Delvin Chaniago justru mengusulkan ide yang lebih ekstrim lagi agar seluruh sekolah swasta di Kota Bekasi sebaiknya dijadikan sekolah negeri.
Hal itu diungkapkan saat pertemuan dengan Disdik Kota Bekasi, Ketua BMPS (Badan Musyawarah Pendidikan Swasta) Kota Bekasi di ruang Press Room Setda, Jalan Jendral Ahmad Yani, No.1 Bekasi Selatan pada Kamis (01/8/2024).
Usulan tersebut dikatakannya mensikapi masih banyak anak-anak yang belum diterima di sekolah negeri pada proses PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) 2024.
"Semua sekolah swasta di kota Bekasi, menjadi sekolah negeri oleh Dinas Pendidikan, ini baru serius," ucap Delvin. [■]
Reporter: Bwk/Jael/TimRedaksi, Editor: DikRizal
Post a Comment
Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur BksOL