iklan banner AlQuran 30 Juz iklan header banner iklan header banner
Pasang Iklan Running Text Anda di sini atau bisa juga sebagai iklan headliner di atas (600x100)px

Festival Budaya Patriot Bekasi Timur: Warga Heboh Kek Nonton Konser!

banner

Keramaian di Festival Budaya Patriot ke-4 Bekasi Timur: Dari Tari Betawi s/d UMKM & Doorprize 10 RS + 5 Sponsor Korporat


Festival Budaya kecamatan Bekasi Timur paling heboh se Kota Bekasi, jika dibandingkan kecamatan lain. Apalagi disponsori 2 SPBU Pertamina, Bank BJB, Telkomsel, Alpro, Baznas Kota Bekasi dan 10 Rumah Sakit di Bekasi Timur. Artinya apa, semakin tinggi budaya di satu kecamatan, semakin banyak jumlah RS di wilayahnya. 🤣

 — BEKASI TIMUR | Lapangan Serbaguna Margahayu, Bekasi Timur, mendadak kayak lautan manusia.

Ribuan warga tumplek-blek, kayak lagi nonton final Persija lawan Persib, padahal ini “cuma” Festival Budaya Patriot Bekasi Timur yang udah masuk edisi ke-4.

Acara ini katanya sih buat nyambut HUT RI ke-80, tapi kalau liat antusiasme warga, mirip hajatan akbar sekampung, tanpa ada lomba makan kelereng atau lomba lari bawa kerupuk pake sendok semen

Dari parade budaya, tari Betawi, tari Nusantara, tari Emak-Emak Sekopi, lomba-lomba, sampai pameran UMKM lokal yang jualan mulai dari keripik singkong sampai baju batik motif Wi-Fi juga motif bambu khas Bekasi. 

Tamu undangan juga nggak main-main. Hadir Wakil Walikota Bekasi Abdul Harris Bobihoe bareng istrinya Wuri Handayani, lalu Wiwiek Hargono—istri Walikota Bekasi Tri Adhianto, plus Camat Bekasi Timur Hj. Fitri Widyati, S.STP., M.Si., yang sekaligus jadi “MC kehormatan” dengan pidato penuh semangat.

“Budaya Patriot bukan sekadar perayaan, tapi gerakan moral yang menanamkan semangat cinta tanah air melalui budaya lokal,” ujar Bu Camat Fitri Widyati.


Intinya, jangan sampe kita lebih hafal lirik lagu K-Pop ketimbang lagu daerah sendiri. Wadaw, bisa aja Bu Camat. 

Yang bikin meriah, pentas seni anak-anak sekolah dari SD sampai SMA, komunitas pemuda kreatif, plus perwakilan kelurahan se-Bekasi Timur, julai dari Kelurahan Arenjaya, Durenjaya, Bekasi Jaya dan Margahayu. 

Pokoknya panggung nggak pernah kosong. Dari pagi sampe sore (red: katanya), warga disuguhi hiburan nonstop—gratis pula.

UMKM juga nggak ketinggalan. Lapak makanan penuh dengan aroma sate, kerak telor, sampe bir pletok.

Ada juga kerajinan lokal yang bisa dibawa pulang. Cuma ya, warga masih berharap diskonnya jangan tipis-tipis amat, biar lebih semangat belanja.

Festival Budaya kecamatan Bekasi Timur paling heboh se Kota Bekasi, jika dibandingkan kecamatan lain.

Apalagi disponsori 2 SPBU Pertamina, Bank BJB, Telkomsel, Alpro (jejaring apotek dari Belgia yang kini menjamur di Indonesia), BAZNAS Kota Bekasi dan 10 Rumah Sakit di Bekasi Timur. Artinya apa, semakin tinggi budaya di satu kecamatan, semakin banyak jumlah RS di wilayahnya.

Ada 10 rumah sakit yang mensponsori mendapatkan sertifikat khusus dari pejabat pemkot mulai dari Wawali, istri Walikota dan istri Wawali, Kapolsek Rawalumbu, Danramil 703, di antaranya adalah:
  1. Primaya Hospital Bekasi Timur,
  2. RS Islam dr Subki Abdulkadir,
  3. Mitra Keluarga Bekasi Timur,
  4. Siloam Hospitals,
  5. RS Graha Juanda Bekasi, 
  6. RS Bella Bekasi, 
  7. RS Juwita Bekasi, 
  8. RS Bhakti Kartini Bekasi, 
  9. RS Mitra Keluarga Bekasi Timur, 
  10. RS Mekarsari Bekasi. 

Apalagi hadiah door prize nya yang mengejutkan mulai dari kulkas, sepeda hingga mesin cuci dan kipas angin serta home appliances lainnya diberikan oleh panitia penyelenggara kecamatan Bekasi Timur lumayan heboh.

Selain itu ada hadiah kejuaraan lombanya senilai uang pembinaan yang lumayan besar dimulai dari sejutaan hingga tiga jutaan lebih. 

Festival ini didukung Pemkot Bekasi, tokoh masyarakat, komunitas seni, dan pelaku usaha. Semua kompak ngaku bahwa acara ini penting buat jaga warisan budaya, sekaligus jadi ajang ngumpul-ngumpul warga.

Singkatnya, Festival Budaya Patriot ke-4 jadi bukti kalau budaya itu bukan cuma warisan nenek moyang yang ditaruh di lemari, tapi juga kekuatan yang bikin warga makin guyub, solid, dan—katanya—lebih cinta tanah air. 

Wakil Walikota, A Harris Bobihoe dalam sambutannya di atas panggung juga menyatakan bahwa Festival Budaya di Kecamatan Bekasi Timur izin selenggara acaranya perlu diapresiasi dan bila perlu dijadikan paket yang dianggarkan pada tahun-tahun berikutnya.

Sedangkan ketika diwawancara awak media Harris Bobihoe mengatakan, "Melihat antusiasme dan partisipasi CSR dari sponsor seperti banyaknya Rumah Sakit yang ada di Bekasi Timur, pemkot bisa jadi akan menjadikannya sebagai program kegiatan rutin tahunan di setiap kecamatan dan bila perlu untuk skala sekota Bekasi."

"Yang kemungkinan besar akan dikeluarkan anggaran untuk kegiatan serupa dengan skala lebih besar se-Kota Bekasi." pungkas nya mengapresiasi program Camat Fitri Widyati.

Dari semua kegiatan yang paling dirasakan heboh oleh warga adalah ketika pembagian door prize dengan undian nomor kupon kehadiran yang sudah dibagikan di kelurahan masing-masing. Apalagi ketika pembagian hadiah dibacakan nomor urut nya oleh tiga pilar, pemkot, camat, kapolsek dan danramil.

Terasa banget kedekatan interaksi antara pemerintah dan warganya, apalagi ketika hadiah door prize diserahterimakan, sampai panitia harus memberi perintah panitia untuk sterilisasi kursi tamu utama di bagian depan. [■]
Reporter: NMR/SR - Redaksi - Editor: DikRizal/JabarOL
banner iklan bawah post 1
banner bawah post 2

Post a Comment

Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur BksOL

Previous Post Next Post
banner iklan BksOL