iklan banner AlQuran 30 Juz
iklan header banner
Pasang Iklan Running Text Anda di sini atau bisa juga sebagai iklan headliner di atas (600x100)px

Tak Beri Izin Wilayah RW19 Arenjaya Dijadikan Tempat Kampanye Paslon 01 Herkos, Ini Kata Pak RW

banner

Wahyu Sitompul: Bukan Cuma Kampanye Cawalkot Tak Diberi Izin, Acara Reses DPRD Pun Tak Saya Beri Kesempatan


BEKASI KOTA, BksOL — Kampanye dialogis paslon (pasangan calon) 01 Heri Sholihin kali ini berjalan hanya sebatas canvasing di beberapa titik RW (Rukun Warga) di kelurahan Arenjaya, kecamatan Bekasi Timur pada hari Selasa 5 Nov 2024 pagi hingga jelang siang hari.

Baca juga: Ketua DPC PDIP Kab Bekasi Ditangkap, Ketua FRAKSI, Widy Marhaen: Tinggal Nunggu Yang Kota Bekasi

Ustadz H. Heri Koswara canvasing di rumah warga di titik pertama sejak pukul 06:00 pagi jumpa dengan relawan PKS di Kedai Mahakopi

Bambang Purwanto, anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PKS dapil Bekasi Timur Bekasi Selatan yang juga warga setempat setelah titik pertama kampanye dialogis sang calon walikota Bekasi nomor urut 1, Heri Koswara di RW 11 Arenjaya, di Kedai Mahakopi. Acara berlangsung dari jam 06:00 WIB hingga jam 07:00 WIB.


Selanjutnya di titik kedua lokasi antara pukul 07.00 WIB sampai jam 08.00 WIB di RW 9 Arenjaya, dimana kali ini didampingi oleh anggota dewan, Bambang Purwanto yang sempat kehilangan jejak beberapa waktu, sebelum akhirnya jumpa dengan sang kandidat Heri Koswara.

Sayangnya di titik kedua inilah kampanye dialogis mendapat larangan dari Ketua RW 09.

Oleh ketua RW setempat yang keberatan kantornya digunakan kampanye paslon 01.


Ketika ditanya oleh BekasiOL langsung dia menjawab bahwa dirinya hanya keberatan jika kantornya dipergunakan pihak manapun untuk keperluan kampanye.

Hal ini dilakukan demi menghindari konflik dan berita viral melalui media sosial seperti kejadian sebelumnya, tentang kantor RW yang dijadikan posko pemenangan paslon tertentu.

Demikian pula Ketua RW 19 Arenjaya, di titik ketiga kampanye yang sedianya jam 08:00 s/d 09:00 WIB akan dijadikan sebagai tempat dialog calon walikota (cawalkot) dengan warga.

Namun sang Ketua RW 19, Wahyu Sitompul yang juga penasihat FKRW (Forum Komunikasi Rukun Warga) Kelurahan Arenjaya, ketika dihubungi via telpon menjawab langsung dirinya sengaja melarang acara tersebut diadakan di wilayahnya. 

"Saya sebagai Ketua RW 19 kelurahan Arenjaya keberatan, jika ada kampanye dimana warga diajak ngobrol langsung dengan paslon walikota atau wakil walikota, sedangkan kini semakin dekat dengan waktu pencoblosan!"

Baca juga: Mengapa GRIB Jaya Yang Dulu Bersama Paslon 03, Kini Berbalik Dukung Paslon 01 RISHOL

"Bukan cuma kandidat calon walikota saja yang saya larang. Tolong dicatat itu. Bahkan cucu saya sendiri yang jadi anggota dewan di kota Bekasi dan beberapa anggota DPRD lainnya saya gak kasih izin adakan acara RESES anggota DPRD, sekalipun alasannya hanya jaring aspirasi warga." tegas Wahyu Sitompul kepada BksOL lewat Whatsappnya.

Kantor RW 19 Kelurahan Arenjaya yang sedianya hendak dipakai sebagai tikum, tapi dibatalkan oleh Ketua RW, Wahyu Sitompul, Selasa (5/11/2024)

"Masalahnya ini masih masa kampanye. Lain halnya tahun depan setelah selesai masa kampanye pilkada. Saya gak akan larang!" ujarnya berharap dimaklumi.


Untungnya insiden ini tidak berlanjut ke titik berikutnya lokasi ke-4 di lain kelurahan dan lain kecamatan. Pada pukul 10.00 sampai jam 12.00 WIB, Herkos lanjutkan canvasing untuk sosialisasi Warga RT 01 RW 14 Kranji di kediaman rumah Kong H. Rohili, dimana warga ada 300 orang.

Di titik ke-4 ini penanggungjawabnya Hendi dari Relawam ProHK dan relawan lainnya Hakim.


Acara pun dilanjutkan dengan Deklarasi dua ormas pada hari yang sama dimulai pukul 13:00 WIB, secara berurutan pertama ormas GRIB Jaya dibawah pimpinan Ajon dan 3 jam kemudian Pemersatu Anak Bangsa (PAB) dibawah pimpinan Engelbertus.

Ketum PAB (Pemersatu Anak Bangsa) Kota Bekasi, Engelbertus saat diwawancarai wartawan Selasa (5/11/2024) di Joglo Kembar

Semua Deklarasi Dukungan kedua ormas itu diadakan di RM Joglo Kembar, dimana acara pertama dihadiri sedikitnya 100 orang anggota GRIB Jaya.


Dan di putaran berikutnya masih di Joglo Kembar, tepat pukul 15.30 hingga pukul 17.30 WIB dengan Deklarasi PAB sebanyak 150 orang. [■]

Reporter: Jaelani/Wawan - TimRedaksi, Editor: DikRizal
banner iklan bawah post
banner

4 تعليقات

Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur BksOL

  1. Alesan yg g masuk akal, wong kemaren dipake buat kampenye paslon yg sebelah kok...

    ردحذف
    الردود
    1. Yes setuju, orang beberapa minggu lalu ada kampanye akbar dilingkungannya

      حذف
  2. Iya betul, kemaren ada bazar, konser dan bnyak betebaran poster dr paslon sebelah

    ردحذف
  3. Ah payah itu ngak mutu jadi RW apalagi penasehat FKRW mending jadi babu aja dah tuh RWnya ya babu Pro Paslon 3 dan Kamipun muak Warga Bekasi Timur Kota Bekasi kagak Ridho dipimpin oleh pemimpin yang bukan asli orang daerah mending itu Paslon 3 pulang aja dah ke Kampung Halaman Ente pada ribet ba'e dah di Kota Bekasi

    ردحذف

إرسال تعليق

Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur BksOL

أحدث أقدم
banner Wawalkot