
bekasi-online.com, Ahad 03 Februari 2008, 00:31 WIB, Hamluddin/SR
BEKASI KOTA, BksOL - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengusung pasangan Ahmad Syaikhu-Kamaludin Djaini, menerima dengan catatan hasil perolehan suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Bekasi.
Catatan tersebut di antaranya, meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi menjelaskan hal ihwal banyaknya warga yang tidak terakomodasi dalam daftar pemilih tetap (DPT) dan pemilih ganda sekitar 30-100 orang per kelurahan (56 kelurahan) dalam Pilkada 27 Januari lalu.
Baca juga: Bakal Cawalkot Lainnya Masih Menunggu Rekomendasi Partai, Heri Koswara Sudah Deklarasi Pemenangan Pilkada Saat Halal Bi Halal di Medan Satria
Mereka juga mendesak panitia pengawas daerah (Panwasda) memproses pelanggaran Pilkada.
PKS resmi menerima hasil perhitungan suara, tetapi aspek catatan di atas harus ditindak lanjuti, kata Syaifuddaulah, SH, Ketua Tim Advokasi Tim Pemenangan Pilkada Syaikhu-Kamaludin.
Baca juga: Jadi Korban Kampanye Hitam Pilkada 2004, Awing Asmawi & Ronny Hermawan Cuek, Hoaxnya Berbau SARA
Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara di kantor KPU, Jalan Juanda, Kota Bekasi, Sabtu (2/2), Syaikhu-Kamal hanya menempati urutan kedua dengan perolehan 303.209 atau 41,57 persen suara dari total partisipasi 729.388 jiwa.
Syaikhu-Kamaludin, kalah dari rival utamanya Mochtar Mohamad-Rahmat Effendi, yang meraih 368.940 suara atau sekitar 50,5 persen.
Perolehan paling buncit, Awing Asmawi-Ronny Hermawan, dengan 57.239 suara atau sekitar 7,84 persen.
Menurut Saifuddaulah, makanisme penghitungan suara secara manual sudah bagus. Tetapi kerja KPU dan Panwasda tidak maksimal.
Menurut catatan PKS, sekitar 18 item bentuk pelanggaran Pilkada, harus segera diselesaikan. Supaya pesta demokrasi tahun-tahun mendatang tidak ada lagi yang dirugikan, katanya.
Ketua KPU Kota Bekasi Achmad Herry, mengatakan KPU akan memperhatikan catatan yang disampaikan PKS.
“Itu masukan bagus bagi kami,” kata Herry.
Jumlah pemilih yang ikut berpartisipasi, menurut Herry, cukup tinggi. Sekitar 63 persen dari total 1.168.785 jiwa.
Adapun jumlah surat suara yang rusak sebanyak 30.973, sekitar 10 persen di antaranya golongan putih.
“Target kami 60-70 persen terpenuhi,” ujar Herry.
Ketua tim Pilkada pasangan Mochtar Mohamad-Rahmat Effendi, Lilik Hariyoso, menyambut gembira kemenangan timnya.
Dia juga memberi apresiasi kepada PKS, yang legowo mengakui kekalahan perolehan suara.
Ini Pilihan masyarakat Bekasi, kata Lilik menambahkan. [■]
Reporter: Hamluddin/TimRedaksi, Editor: DikRizal


إرسال تعليق
Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur BksOL