contoh iklan header
Pasang Iklan Running Text Anda di sini atau bisa juga sebagai iklan headliner di atas (600x100)px

Abdul Muin Hafied, Yakin Meraih Kursi Bekasi Satu

banner
bekasi-online.com, Kamis 28 Juni 2012, 03:08 WIB


BEKASI, bksOL - Partai Amanat Nasional (PAN) yang beberapa minggu kemarin meresmikan rumah barunya, kini sudah mulai terlihat bersiaga. Pasalnya, menjelang Pilkada akhir tahun, PAN telah membentuk Tim Pilkada Kota Bekasi. Sebagai ketua adalah  Thamrin Usman, yang juga anggota DPRD Kota Bekasi dari komisi C. Senin (12/3/2012)

Baca juga: Abdul Kuin Hafied Kembali Terpilih Jadi Ketua Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kota Bekasi


Abdul Muin Hafied, anggota DPRD Kota Bekasi yang juga sebagai Sekretaris DPP PAN Kota Bekasi mengatakan, tim pilkada ini dibuat untuk menjaring kader-kader terbaiknya yang juga mempunyai hak yang sama untuk maju mencalonkan diri sebagai Walikota atau sebagai Wakil Walikota.




Sebagai kader, kata Muin, dirinya merasa terpanggil untuk mencalonkan diri sebagai calon Walikota atau calon Wakil Walikota. Namun, dirinya tetap mengedepankan azas keadilan yang diutamakan, dalam artian, siapapun kader yang diusung oleh partai, dirinya tetap akan mendukung.


"Kalau nanti yang diusung Ketua DPP PAN, ya kita sami'na watho'na. Begitupun sebaliknya, kita akan ikuti aturan mekanisme dari  partai. Kalau toh, dipublik berkembang isu ada persaingan kurang sehat antara ketua dan sekertaris, sebenarnya tidak ada. Itu hal yang biasa di dalam proses demokrasi," bebernya.

Siapapun yang terpilih nanti, kata Muin, PAN akan tetap  bersatu untuk menjalankan amanah partai. Dan seluruh kader partai saat ini sedang bekerja keras melakukan pencitraan partai secara kelembagaan maupun sebagai kandidat.

Diakui Muin,  PAN belum memenuhi syarat mencalonkan secara otomatis, karena baru memiliki 3 kursi, dimana syarat yang ditetapkan 15 persen atau minimal 8 kursi, artinya PAN harus bekerja lebih keras lagi. PAN, kata dia, sangat terbuka bagi kader-kader yang siap bertarung. Dan nantinya, akan digodok oleh tim pemenangan pilkada yaitu DPW yang kemudian ditembuskan ke DPP PAN.

Sementara ini, lanjut dia, PAN belum bisa menentukan akan berkoalisi dengan partai apa dan siapa. Karena masih melakukan proses penjajakan dan belum ada arah akan melamar partai tertentu untuk bersanding. Selambat-lambatnya bulan April mendatang, kata Muin, sudah ada keputusan final siapa yang akan diusung. "Kalau dari saya pribadi sih siap, baik itu logistik maupun mental, kalah ataupun menang," ujarnya.

Bahkan Muin sudah berani memaparkan agenda kerjanya jika terpilih sebagai Walikota Bekasi. Seluruh SKPD siap menerima  resiko jika melakukan kesalahan. Saat ini, kata dia, Kota Bekasi sedang krisis kepercayaan dan membutuhkan figur baru.

"Harapannya, sekarang ini kasus korupsi yang ada di Kota Bekasi, bagaimana caranya agar  tidak terjadi lagi jika saya terpilih nanti. Bahkan seluruh SKPD harus siap dikirim keranda mayat jika melakukan korupsi.

Artinya, saya tidak main-main dalam bekerja. Bahkan saya pun siap jika saya bersanding sebagai Walikota ataupun wakil Walikota, Saya siap dikeranda dan mundur jika terbukti melakukan korupsi," tutupnya.

Baca juga: Abdul Muin Hafied: Pemkot Harus Beri Sanksi Putus Perjanjian Kerja Sama dengan Kontraktor Revitalisasi Pasar Kranji yang Mangkrak


Tak hanya itu,dalam waktu dekat ini,ia akan mengumpulkan pemuda se-Kota Bekasi dan akan membuat Fokus Grup Diskusi yang menyatukan pemahaman dalam melawan bentuk-bentuk korupsi. [■]

Reporter: Tya/TimRedaksi, Redaktur: DikRizal


Post a Comment

Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur bksOL

Previous Post Next Post
banner