Fenomena PKB di Pileg Kota/ Kabupaten Bekasi

PKB Dapat Efek Ekor Jas Pilpres dengan Menikmati Hasil Positif dari Faktor dan Aspek Anies Baswedan Jadi Capres Bukan Muhaimin

bekasi-online.com, Sabtu 2 Maret 2024, 13:02 WIB

BEKASI, BksOL - Hitungan rekapitulasi di tingkat PPK baik Kota maupun Kabupaten Bekasi hampir selesai. Dipastikan baik di Kota Bekasi (5 Dapil) PKB mengisi satu kursi tiap Dapil (5 kursi) dan Kab Bekasi (7 Dapil) juga terisi rata satu kursi (7 kursi).

Baca juga: Pemerintah Pusat Kuatir Hak Angket, Pemkot Bekasi Kuatir Hak Angkot

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menikmati hasil positif dari pengusungan Anies Baswedan sebagai calon presiden nomor urut 1 dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Sementara efek Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres sangat kecil.

Baca juga: Real Count di KPU Kota Bekasi, PKS Terbanyak Suaranya, Kans Ikut Pilkada 2024 Semakin Besar

Baca juga: Disdamkarmat Kota Bekasi Raih Juara Umum National Firefighter Skill Competition 2024 di Kota Surabaya

PKB mendapat efek ekor jas Pilpres. Harus diakui bahwa PKB menikmati hasil positif dari faktor dan aspek Anies Baswedan sebagai capres yang diusung PKB, bukan Muhaimin.

Baca juga: DPPKB Kota Bekasi Ajak Komitmen Upaya Pencegahan dan Penanganan Stunting

Baca juga: Kemenkes RI Laporkan 13.675 Petugas Pemilu Jatuh Sakit, Terbanyak di Jawa Barat

Faktor Anies Baswedan,sebab di basis-basis Anies, PKB menambah kursi, bahkan ada yang “pecah telur”. Di Kota Bekasi dalam Pemilu 2019 PKB hanya mendapatkan satu kursi. Sementara 4 Dapil lainnya pecah telur.

Baca juga: Warga Bekasi Timur Banyak Yang Tak Kebagian Beras Murah, Jadi Kebingungan Mau Marah Atau Pasrah, Camat Fitri Widyati Turun Menjelaskan

Di berbagai Basis Anies, di Kota/Kab Bekasi, PKB menambah kursi, pecah telur, hingga basis Islam kanan, dan otomatis meningkat tajam perolehan suara.

Baca juga: Ketidakpercayaan Publik kepada Kinerja KPU dan Bawaslu, Sehingga Timbulkan Menjamurnya Tim Independen Pengawasan Pemilu yang Justru Lebih Tegas

Terbukti suara partai lebih besar dari suara caleg. Bahkan suara caleg rata-rata 3.000 an namun melenggang menduduki kursi empuk anggota DPRD.

Baca juga: Peringatan Hari Pers Nasional 2024, POKJA Humas Kota Bekasi Adakan Diskusi Publik Peran Media dengan Hiburan Musik dan Standup Comedy

PKB berhasil memperluas captive market ke basis Islam, bahkan kaum Nahdliyin. Pada fenomena yang sama secara lebih detail, captive market juga menyasar meluas ke basis-basis di luar NU (Nahdlatul Ulama). Bahkan basis-basis PKS sebagian mengalihkan suaranya ke PKB.

Baca juga: Skenario Plan B: PKS Diprediksi Kembali Usung Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta

PKB yang mempresentasikan politik kanan, sehingga lebih gampang diterima terutama pemilih pemula. Faktor hadirnya Sujadmiko sebagai Caleg PKB untuk DPR RI Dapil 6 (Kota Bekasi - Depok) dan Saiful Huda Dapil Kab Bekasi - Karawang dan Purwakarta.

Baca juga: AKLAMASI Dimintai Klarifikasi Bawaslu Kota Bekasi Atas Laporan Pelanggaran Pemilu Caleg DPR RI Golkar, RFA

Kehadiran kedua caleg DPR RI ini tentunya memiliki cost politik luar biasa sehingga bisa menggerakkan mesin jaringan caleg untuk tandem. [■]

Penulis: Didit Susilo (Jurnalis Politik), Editor: DikRizal