Ngopi Kamtibmas Di Pinggir TPA, Kapolres Ke Kampung Kumuh Sumurbatu, Warga Datang, Ngopi, Obrolan Mengalir
— BANTARGEBANG | Bekasi sore itu terasa gerah, udara tipis bercampur aroma khas Bantargebang yang tak jauh dari TPA (Tempat Pembuangan Akhir).Di RW 01 Kelurahan Sumurbatu—wilayah yang kerap dicap slum area—warga mulai berkumpul di bawah tenda sederhana. Di meja plastik, termos kopi, teh manis, dan piring berisi gorengan sudah tersusun.
Jumat, 8 Agustus 2025, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro tiba bersama rombongan.
Wakapolres AKBP Bayu Pratama Gubunagi, Kapolsek Bantargebang Kompol Sukadi, dan sejumlah pejabat utama ikut duduk lesehan bersama warga.
Lurah Sumurbatu, Nani Nariyah, dan tokoh masyarakat lokal sudah lebih dulu menyambut.
Ini edisi terbaru “Ngopi Kamtibmas”, program Polres yang mengandalkan pendekatan santai untuk mendengar aspirasi warga.
Ini edisi terbaru “Ngopi Kamtibmas”, program Polres yang mengandalkan pendekatan santai untuk mendengar aspirasi warga.
Tak ada jarak podium dan mikrofon—hanya obrolan di bawah terangnya sinar matahari kampung Sumurbatu
Perwakilan warga, H. Rosidih, tak membuang waktu. “Kami butuh petunjuk dan wejangan menjaga keamanan kampung,” ujarnya.
Perwakilan warga, H. Rosidih, tak membuang waktu. “Kami butuh petunjuk dan wejangan menjaga keamanan kampung,” ujarnya.
Lurah Nani menimpali, “Lingkungan kami ini unik. Terima kasih kalau polisi mau hadir dan terlibat.”
Kapolres Kusumo menanggapi dengan bahasa yang sama hangatnya. “Kami datang bukan hanya untuk memberi arahan, tapi juga mendengar. Kita jaga keamanan bersama,” katanya.
Sebelum kopi habis, tim Dokkes Polres membuka layanan kesehatan gratis. Beberapa warga antre memeriksakan tensi, yang lain tetap duduk sambil menyeruput minuman. Suasana lebih mirip arisan ketimbang forum keamanan.
Kapolres Kusumo menanggapi dengan bahasa yang sama hangatnya. “Kami datang bukan hanya untuk memberi arahan, tapi juga mendengar. Kita jaga keamanan bersama,” katanya.
Sebelum kopi habis, tim Dokkes Polres membuka layanan kesehatan gratis. Beberapa warga antre memeriksakan tensi, yang lain tetap duduk sambil menyeruput minuman. Suasana lebih mirip arisan ketimbang forum keamanan.
Post a Comment
Silakan pos kan komentar Anda yang sopan dan harap tidak melakukan pelecehan apalagi yang berkaitan dengan SARA.
Terima kasih.
Wassalam
Redaktur BksOL